Berawal dari tahun 1976, Viking 1 yang dikirim oleh NASA mengelilingi Mars dan mengambil foto-foto permukaannya (untuk mencari lokasi pendaratan bagi Viking 2). Salah satu foto ternyata menunjukkan penampakan yang mirip wajah manusia. NASA merilis foto ini sebagai 'formasi batu yang mirip kepala manusia'. Namun kehebohan terjadi, kabar pun berkembang dan menyebar, bahwa foto "wajah di Mars" ini membuktikan adanya kehidupan di Mars - bahwa bentuk wajah tadi dibuat oleh penduduk Mars. Benarkah?
Foto itu diambil di wilayah Cydonia, dengan kamera beresolusi rendah milik Viking 1. 22 tahun kemudian, pada tanggal 5 April, NASA kembali mengambil foto dari wilayah yang sama dengan kamera Mars Orbiter Camera (MOC) milik Mars Global Surveyor, yang tentunya memiliki resolusi lebih tinggi. Pengambilan gambar dilakukan kembali pada tanggal 8 April tahun yang sama. Foto diambil kembali 3 tahun kemudian oleh Mars Global Surveyor. Hasilnya? Citra yang didapat tak lebih dari bentuk permukaan biasa.
Fenomena seperti melihat bentuk wajah di Mars ini adalah fenomena psikologis yang disebut pareidolia (para = salah, eidolon = gambar/wujud). Dimana manusia cenderung untuk menganggap gambar yang mereka lihat (dan suara yang mereka dengar) sebagai sesuatu yang signifikan, karena mereka membandingkan dengan sesuatu yang ada dalam ingatan mereka.
Penjelasan yang sama juga berlaku untuk piramida di Mars, atau keberadaan hewan-hewan di Mars.
Sumber
No comments:
Post a Comment